Postingan

MIM PK Kenteng Nogosari Meraih Medali Emas Di Ajang Olimpicad dan Pentasbora

Gambar
MIM PK Kenteng Nogosari Meraih Medali Emas Di Ajang Lomba Olimpicad dan Pentasbor Para juara Olympicad & Pentasbora dari Sekolah Muhammadiyah di Kabupaten Boyolali NOGOSARI. Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah PWM Jawa Tengah dan PW Ikatan Pelajar Muhammadiyah Jawa Tengah menyelenggarakan Olympicad dan Pentasbora tingkat propinsi. Kegiatan terlaksana pada hari Jum'at-Sabtu, tanggal 25-26 Agustus 2017 di Universitas Muhammadiyah Semarang (UNIMUS). Agenda Olympicad merupakan salah satu dari program Majelis Dikdasmen Pimpinan Pusat Muhammadiyah yang pesertanya diikuti dari jenjang tingkat SD/MI, SMP/MTs, SMA/SMK/MA Muhammadiyah se-Indonesia. Untuk kegiatan Pentasbora adalah hajatan tahunan dari PW Ikatan Pelajar Muhammadiyah Jawa Tengah. Cabang lomba Olympicad dan Pentasbora yang diselenggarakan DIKDASMEN PWM JATENG DAN PW IPM JATENG antara Lain: 1. Olimpiade matematika, 2. Olimpiade IPA, 3. Olimpiade Fisika, 4. Olimpiade Kimia, 5. Olimpiade Biologi, 6. News

TSPM Boyolali raih juara 1 dalam seleksi PRORPROV

Gambar
TSPM Boyolali raih juara 1 dalam seleksi PRORPROV Boyolali . Seleksi PRORPROV telah diselenggarakan di SMK Muhammadiyah 4 Boyolali pada 27 Agustus 2017. Seleksi ini diselenggarakan oleh Pimpinan Cabang  Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kabupaten Boyolali. Kegiatan ini diikuti 6 perguruan beladiri  yaitu: Tapak Suci Putera Muhammadiyah, SH Terate, Perisai Diri, SH Pilang Bangau, PRSH, Persinas Asad .                        Dalam ajang itu Tapak Suci Putera Muhammadiyah PIMDA 051  kabupaten Boyolali berhasil meraih juara Umum dan meraih juara 1 di setiap nomor yang di tandingkan, baik dari kategori seni tunggal, seni ganda, seni beregu dan fighter .   Bagi yang lolos seleksi tingkat Kabupaten Boyolali, berhak lanjut ke tingkat Propinsi yang akan diselenggarakan  di kabupaten Pati, Insya Allah dilaksanakan pada bulan November 2017 . Daftar Atlet Tapak Suci Putera Muhammadiyah Kabupaten Boyolali yang maju ke tingkat PRORPROV Jateng, pada kategori seni dan fighter adalah:

Jindar berikan Tausyiah pada acara serah trima jabatan direktur Pondok Shabran

Gambar
Ketua PDM Boyolali Berikan Tausyiah Pada Acara Serah Terima Jabatan Direktur Pondok Shabran Serah terima jabatan Direktur Pondok Hajjaah Nuriyah Shabran SOLO . Dengan disaksikan oleh Wakil Rektor IV, Abdul Fattah Santoso dan Dekan Fakultas Agama Islam UMS, Syamsul Hidayat pada hari Ahad, 19 juli 2017 yang bertempat di Aula Pondok Hajjah Nuriyah Shabran  telah berlangsung serah terima jabatan direktur Pondok Hajjah Nuriyah Shabran dari pejabat lama Jazuli al Demaki kepada pejabat baru Muthaharun Jinan. Dalam acara itu disamping dihadiri oleh semua Mahasantri juga para alumni yang menyempatkan hadir.                        Dalam sambutanya Fattah santoso menyampaikan apresiasinya kepada para alumni yang telah banyak berkiprah di dalam memajukan Muhammadiyah dari sabang sampai merauke. Termasuk Direktur yang lama dan yang baru menjabat juga sama sama alumni Pondok Shabran hanya beda generasi.   Lebih lanjut Abdul Fatah Santoso yang juga pernah menjabat Direktur Pondok ta
Gambar
Majlis Dikdasmen PDM Boyolali selenggarakan Rakor & Halal bihalal BOYOLALI . Guna menjalin hubungan yang semakin harmonis antar sesama pengelola Amal Usaha Pendidikan Muhammadiya   Majlis Pendidikan Dasar dan Menengah PDM Boyolali mengadakan Rakor sekaligus halal bihalal yang diikuti oleh kepala sekolah dan Madrasah se Kab. Boyolali.  Sabtu, 15 Juli 2017 di Gedung Dakwah Muhammadiyah Boyolali.                        Dalam tausyiahnya  Ali Muhson selaku Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Tengah antara lain  menerangkan bahwa keharmonisan hubungan antar sesama akan membawa kemajuan pendidikan Muhammadiyah, sebaliknya ketidak-harmonisan, dendam, tidak akur, dan tidak  bersatu, akan membawa kemunduran amal usaha Muhammadiyah. Dengan harmonis otomatis akan menjalin komunikasi dengan sesama yang dengan komunikasi ini juga akan membawa keberhasilan.       Sementara itu Ketua PDM, Jindar Wahyudi dalam sambutanya mengajak kepada para pengelola pendidikan Muhammadiyah dan juga
Gambar
Pimpinan Daerah Aisyiyah  Boyolali   menggelar Pengajian Akbar dan Milad 100 tahun BOYOLALI . Pimpinan Wilayah Aisyiyah Jawa Tengah bekerja sama dengan Pimpinan Daerah Aisyiyah  Boyolali   menggelar Pengajian Akbar dan Milad 100 tahun Aisyiyah dengan tema “Memuliakan Martabat Umat, Berkhitmat Memajukan Bangsa” pada Ahad (16/7/2017) di Pendopo Ageng komplek Perkantoran Kabupaten  Boyolali. Ismiyati, ketua panitia kegiatan tersebut mengatakan bahwa kegiatan ini diselenggarakan untuk menyemarakkan Milad 100 tahun Aisyiyah. Ia berharap semakin dewasa harus semakin cerdas. Sambutan kedua oleh Umul Baroroh ketua PW Aisyiyah Jawa Tengah, mengatakan bahwa Gerakan Aisyiah merupakan gerakan islam berkemajuan sesuai Pimpinan Pusat Muhammadiyah. Pada kesempatan ini Aisyiyah juga menggelar bazar hasil karya seni PDA se-Jateng dan PCA se-Boyolali. Aisyiyah mempunyai lebih dari 23.000 amal usaha pendidikan mulai dari TPA, PAUD dan TK ABA. Saat ini Aisyiyah Jateng dengan menggandeng dinas
Gambar
Pimpinan Cabang Muhammadiyah Andong mengadakan Baitul Arqom bagi para guru dan karyawan AUM ANDONG . Guna mengisi waktu libur sekolah, Pimpinan Cabang Muhammadiyah Andong mengadakan Baitul Arqom bagi para guru dan karyawan AUM PCM selama 2 hari 13-14 juli 2017 di komplek perguruan  Muhammadiyah setempat. Dalam sambutan pembukaannya  Jindar wahyudi selaku ketua PDM.Boyolali  menegaskan bahwa ada 4 fungsi sekolah atau Madrasah Muhammadiyah yaitu sebagai sarana dakwah Islamiyah amar ma'ruf nahi mungkar, sebagai tempat pembinaan kader Muhammadiyah, sebagai pendidikan Islam, iptek dan kebudayaan. Disamping itu sekolah atau Madrasah juga sebagai pelayan umat dan masyarakat. Sementara itu Matyuni selaku ketua PCM Andong dalam laporanya menjelaskan bahwa Baitul Arqam ini dilaksanakan dalam rangka mengindahkan instruksi Pimpinan Daerah Muhammadiyah agar semua PCM, PRM dan semua Ortom dan Majlis yang ada untuk mengadakan Baitul Arqam. Kesemuanya untuk memperteguh ideologi Muhammadiya