Majlis Dikdasmen PDM Boyolali selenggarakan Rakor & Halal bihalal






BOYOLALI. Guna menjalin hubungan yang semakin harmonis antar sesama pengelola Amal Usaha Pendidikan Muhammadiya   Majlis Pendidikan Dasar dan Menengah PDM Boyolali mengadakan Rakor sekaligus halal bihalal yang diikuti oleh kepala sekolah dan Madrasah se Kab. Boyolali.  Sabtu, 15 Juli 2017 di Gedung Dakwah Muhammadiyah Boyolali.                       
Dalam tausyiahnya  Ali Muhson selaku Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Tengah antara lain  menerangkan bahwa keharmonisan hubungan antar sesama akan membawa kemajuan pendidikan Muhammadiyah, sebaliknya ketidak-harmonisan, dendam, tidak akur, dan tidak  bersatu, akan membawa kemunduran amal usaha Muhammadiyah. Dengan harmonis otomatis akan menjalin komunikasi dengan sesama yang dengan komunikasi ini juga akan membawa keberhasilan.      
Sementara itu Ketua PDM, Jindar Wahyudi dalam sambutanya mengajak kepada para pengelola pendidikan Muhammadiyah dan juga Majlis Dikdasmen untuk memperteguh ideologi Muhammadiyah dengan memahami, mengkaji dan mengamalkan hasil pemikiran dan pemahaman agama menurut Muhammadiyah.  
Lebih lanjut Jindar menekankan, “Perlu digalakan pelatihan dan pengkaderan Muhammadiyah. Kalau perlu kedepan untuk pengangkatan kepala sekolah harus melampirkan sertifikat pelatihan dan pengkaderan Muhammadiyah,   bahkan kalau perlu diberlakukan sistem barter kepala sekolah dan Madrasah Muhammadiyah”.     

Sementara itu Agus Sriyono sebagai ketua panitia sekaligus ketua Majlis Dikdasmen dalam sesi wawancara mengatakan bahwa akan berusaha memperteguh ideologi Muhammadiyah melalui Baitul Arqam bagi semua guru, karyawan dan kepala sekolah Muhammadiyah sebagaimana harapan ketua PDM. Termasuk kebijakan yang mengharuskan pernah ikut pelatihan dan pengkaderan Muhammadiyah bagi calon kepala sekolah dan Madrasah.


Komentar